2. Tidak bisa berkonsentrasi atau mudah lupa
Kelelahan mental sering kali mengganggu kemampuan untuk fokus atau berkonsentrasi.
Pikiran yang teralihkan atau terlalu banyak beban emosional dapat membuat seseorang merasa kesulitan untuk menyelesaikan tugas atau bahkan mengingat hal-hal sederhana.
Mudah lupa atau kehilangan perhatian menjadi tanda bahwa pikiran dan tubuh sudah mengalami kelelahan yang signifikan.
3. Meningkatkan kebiasaan buruk
BACA JUGA:'Dari Self Harm ke Self Love' Membangun Kesehatan Mental yang Lebih Baik
BACA JUGA:Kenapa Harus Travelling ? Berikut Manfaat Traveling Untuk Kesehatan Mental
Seseorang yang memeluk lututnya karena merasa terpuruk --Freepik/@BalashMirzabey
Kelelahan mental dapat mendorong seseorang untuk kembali pada kebiasaan buruk sebagai bentuk pelarian atau cara untuk mengatasi stres.
Misalnya, mengandalkan makanan tidak sehat, merokok, atau menghindari aktivitas yang seharusnya dilakukan.
Kebiasaan buruk ini bisa semakin meningkat seiring dengan berlanjutnya kelelahan mental, karena individu merasa kesulitan untuk mengelola perasaan dan stres yang mereka alami.
Selain pengobatan yang diberikan oleh tim medis, kamu juga bisa melakukan beberapa cara di rumah untuk mendukung proses pemulihan. Ketika mengalami kelelahan mental, penting untuk meluangkan waktu untuk berolahraga.
Olahraga terbukti efektif dalam meningkatkan hormon endorfin dan serotonin, yang berfungsi untuk memperbaiki suasana hati. Pilih olahraga ringan dan menyenangkan agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal.
Selain olahraga fisik, kamu juga bisa mencoba kegiatan yang menenangkan seperti meditasi, yoga, atau berbicara dengan teman terpercaya. Kegiatan ini dapat membantu mengurangi stres dan kelelahan mental yang kamu alami.
Selain itu, mengonsumsi makanan sehat juga merupakan bagian dari perawatan yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kelelahan mental.
Pastikan untuk mengonsumsi buah, sayur, dan makanan bergizi lainnya dengan seimbang, serta membatasi asupan gula dan makanan cepat saji.