Jika Anda ditanya tentang pengalaman buruk, sampaikan dengan netral dan hindari menyalahkan pihak lain.
Sikap profesional dalam menjawab pertanyaan ini menunjukkan bahwa Anda adalah kandidat yang matang.
3. Mengenakan Pakaian yang Tidak Sesuai atau Terlalu Santai
Berpakaian santai atau tidak sesuai dengan budaya perusahaan bisa memberikan kesan bahwa Anda tidak serius.
Pastikan memilih pakaian yang sopan dan sesuai. Riset tentang budaya berpakaian perusahaan dapat membantu Anda tampil dengan penampilan yang tepat.
4. Menggunakan Bahasa Tubuh yang Tidak Tepat
Bahasa tubuh memainkan peran penting dalam membangun kesan baik. Hindari bersandar, menundukkan kepala, atau tidak menjaga kontak mata.
Tunjukkan sikap antusias dan terbuka dengan bahasa tubuh yang positif, seperti senyum dan duduk tegak. Sikap ini mencerminkan kepercayaan diri dan ketertarikan Anda.
5. Terkesan Tidak Tertarik karena Tidak Mengajukan Pertanyaan
Wawancara bukan hanya tentang menjawab pertanyaan, tetapi juga menunjukkan rasa ingin tahu Anda. Jangan terlihat pasif. tunjukkan bahwa Anda tertarik dengan posisi tersebut dengan mengajukan pertanyaan.
Tidak memiliki pertanyaan bisa diartikan bahwa Anda kurang berminat atau tidak siap.
Dengan memperhatikan do's dan don'ts ini, Anda bisa menjalani wawancara kerja dengan lebih baik dan meningkatkan peluang diterima.
Ingatlah bahwa wawancara adalah kesempatan bagi Anda dan perusahaan untuk saling mengenal, jadi pastikan Anda memberikan kesan terbaik dan menunjukkan diri Anda sebagai kandidat yang berkualitas.
BACA JUGA:Gempi Rilis Lagu Pertama Berjudul Ajaib
BACA JUGA:Biaya Pembuatan Paspor Baru Indonesia Resmi Disesuaikan Mulai Desember 2024