Sejarah dan Makna Hari Guru Nasional Indonesia

Selasa 05-11-2024,14:54 WIB
Reporter : Indra Sena
Editor : Haidaroh

INFORADAR.ID - Setiap tanggal 25 November, Indonesia memperingati Hari Guru Nasional sebagai bentuk penghormatan kepada para guru yang telah berjasa dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Hari Guru Nasional bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga momen penting untuk mengenang perjuangan dan pengorbanan para pendidik dalam sejarah panjang pendidikan di Indonesia.

Melansir laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada Selasa, 5 November 2024, berikut adalah sejarah singkat dari perjalanan Hari Guru Nasional.

Awal Mula: Lahirnya Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB)

Perjalanan Hari Guru Nasional tak lepas dari berdirinya Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) pada tahun 1912. Organisasi ini terdiri dari guru-guru desa, kepala sekolah, serta pemilik sekolah.

Para guru ini berperan penting dalam memberikan pendidikan bagi masyarakat meskipun berada di tengah keterbatasan.

BACA JUGA:Prabowo Rencanakan Tambahan Gaji Guru di Indonesia

BACA JUGA:Ini Ketentuan Pelamar PPPK 2024, Benarkah Guru Yayasan Tidak Bisa Daftar?


Ilustrasi: Daftar sekolah termahal di Indonesia.- Element5 Digital-unsplash

Transformasi Menjadi Persatuan Guru Indonesia

Pada tahun 1932, PGHB mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI).

Pergantian nama ini mencerminkan semangat kebangsaan yang semakin kuat di kalangan para guru, dengan tujuan untuk memperjuangkan kemerdekaan dan kemajuan pendidikan bagi bangsa Indonesia.

Masa Pendudukan Jepang

Selama pendudukan Jepang pada tahun 1942, semua organisasi termasuk PGI dilarang beroperasi.

Jepang melarang segala bentuk aktivitas yang dapat memicu semangat nasionalisme di kalangan rakyat Indonesia, termasuk kegiatan organisasi para guru.

Kategori :