Kaizen berarti melakukan perbaikan dalam hidup dengan cara yang konsisten. Filosofi ini mengajarkan kita untuk memulai dari perbaikan yang kecil dan dilakukan secara berkelanjutan.
BACA JUGA:Nyentrik, Pria di Jepang Kondangan Pakai Kostum Gundam
BACA JUGA:Tutorial Edit Video Perkenalan MPLS Simple dan Kece di Aplikasi CapCut
Dengan menerapkan prinsip Kaizen, kita belajar untuk tidak menganggap remeh perbaikan apa pun, sekecil apa pun itu. Ini membantu kita mengembangkan kebiasaan baik yang terus menerus meningkatkan kualitas hidup kita secara perlahan namun pasti.
4. Wabi Sabi
Filosofi ini mengajarkan kita untuk melihat sebuah keindahan dari hal-hal yang tidak sempurna. Dalam filosofi ini kita diajarkan untuk fokus pada keberkahan dan kelebihan yang kita miliki daripada menyesali kekurangan dan hal-hal yang berada di luar kendali diri kita.
5. Kintsugi
Kintsugi adalah seni memperbaiki barang yang rusak dengan mengisi retaknya dengan emas atau perak. Filosofi ini mengajarkan pentingnya menerima dan memperbaiki kesalahan atau kerusakan dalam hidup kita.
Dengan melihat retakan yang diisi dengan emas sebagai bagian dari sejarah barang tersebut, Kintsugi mengajarkan bahwa kesalahan atau kegagalan di masa lalu bukanlah sesuatu yang perlu disembunyikan atau dipermalukan, melainkan dapat dijadikan bagian yang berharga dan berarti dalam perjalanan hidup kita.
Ini mengajarkan kita untuk tidak terpaku pada kesalahan masa lalu, tetapi belajar dari pengalaman tersebut untuk menjadi lebih baik di masa depan.
Itulah 5 filosofi kehidupan orang Jepang yang patut untuk ditiru dan dijadikan contoh, semoga bermanfaat. (*)