INFORADAR.ID - Gempa bumi mengguncang Barat Daya Garut, Jawa Barat. Gempa Garut ini menyebabkan korban jiwa serta luka-luka di beberapa kecamatan daerah Garut dan terdapat kerusakan rumah warga di sekitar. Selain itu, gempa Garut ini terasa kuat hingga ke wilayah daerah Serang, Banten.
Kekuatan gempa Garut magnitudo: 6.5 SR, 116 km Barat Daya GARUT-JABAR, waktu gempa: 27-Apr-24 23:29:47 WIB, Gempa ini tidak berpotensi tsunami menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Salah seorang warga Garus Egi Mulyana mengatakan, gempa terasa selama kurang lebih 10 detik. Titik pusat gempa Garut tersebut di daerah kecamatan Pameungpeuk.
"Pertama sih panik dan buru-buru keluar rumah," Kata Egi Mulyana dalam chat whatsapp, Minggu 28 April 2024.
Menurut warga di sekitar, kata Egi, terdapat 1 korban jiwa, 4 orang luka-luka. Dari wilayah kecamatan Pameungpeuk 2 orang, kecamatan Cisopet 1 orang dan kecamatan Singajaya 1 orang. Serta terdapat kerusakan rumah warga sejumlah 25 unit rumah dengan kerusakan sedang 3 rumah dan kerusakan ringan sejumlah 22 unit rumah.
"Ya harapan mah semoga tidak terjadi susulan dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diingankan semoga dijauhkan dari segala hal apapun dari bahaya gempa susulan," Kata Egi.
BACA JUGA:Banten Terus Alami Guncangan Gempa, BPBD Ajak Masyarakat Pahami Mitigasi Bencana
Dijelaskan Egi, berdasarkan pantauan di lokasi kejadian, terdapat 42 kecamatan di kabupaten Garut yang mengalami dampak akibat gempa ini.
Fakta-fakta versi BMKG
Dikutip dari akun instagram @infobmkg, terdapat sejumlah fakta-fakta dari Gempa Garut berkekuatan 6.5 SR ini.
1. Gempa terjadi pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.94 WIB dengan epicenter 8.39 derajat LS: 107.11 dan kedalaman 70 KM.
2. Gempa ini jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa Barat atau populer disebut gempa dalam lempeng.
3. Hingga 28 April 2024 pukul 09.58 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 aktivitas gempa bumi susulan dengan kekuatan M3.1 .
4. Gempa mengakibatkan beberapa kerusakan baik sedang maupun berat di beberapa wilayah seperti Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Sukabumi, Kab Bandung Barat, Ciamis, Kab Bandung, Purwakarta, Sumedang, dan Pangandaran.
5. Gempa tidak berpotensi Tsunami. (*)