INFORADAR.ID - Membludaknya jumlah pemudik tahun ini bisa menjadi kesempatan bagi pelaku kejahatan melakukan aksinya di atas kapal.
Tindak kejahatan di atas kapal terhadap para pemudik bisa saja terjadi lantaran memanfaatkan situasi yang tak kondusif, serta keramaian yang riuh.
Maka dari itu, dalam rangka mengantisipasi kejahatan dan memberikan rasa aman bagi pemudik di kapal lintas penyebrangan Merak - Bakauheni, Polda Banten mengerahkan dua personel Brimob.
"Untuk memberikan rasa aman dan mencegah tindak pidana selama di atas kapal penyebrangan, Polda Banten telah menyiapkan dua personel yang terdiri dari satu personel Brimob dan personel Ditpolairud Polda Banten," kata Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, melalui pesan Whatsapp, Minggu 7 April 2024.
Didik menjelaskan, personel tersebut akan melakukan monitoring dan pengamanan selama pelaksanaan operasi ketupat maung 2024.
"Kedua personel tersebut akan melaksanakan Monitoring dan patroli diatas kapal guna memastikan dan melakukan pencegahan tindak kejahatan seperti copet dan kejahatan lainnya," ungkap mantan Kapolres Bangkalan ini.
Ia mengimbau kepada pemudik yang menggunakan jasa penyebrangan untuk tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan yang dapat mengundang pelaku kejahatan.
"Tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan yang dapat mengundang orang berbuat kejahatan, selalu menjaga barang bawaan agar tidak terjatuh atau tercecer, sehingga mudik tahun ini dapat berjalan dengan aman, nyaman, ceria serta penuh makna," tutur alumus Akpol 1999 ini. (*)