Syarat utama untuk menjadi peserta program KUR adalah mereka adalah individu yang produktif dan telah memiliki usaha yang berjalan setidaknya selama enam bulan.
Pemohon tidak sedang memiliki pinjaman di bank lain kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, atau kartu kredit.
Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau izin usaha lain yang dianggap setara diperlukan untuk pengajuan.
Plafon pinjaman KUR Kecil berkisar antara Rp 50 juta hingga Rp 500 juta dan jenis pinjamannya adalah Kredit Modal Kerja (KMK) dengan jangka waktu pinjaman maksimal empat tahun.
Lalu, kredit investasi (KI) memiliki jangka waktu pinjaman maksimum lima tahun, suku bunga efektif tahunan sebesar 6 persen dan menambahkan dokumen agunan sesuai peraturan bank.
3. KUR TKI Bank BRI
KUR khusus TKI ini diperuntukkan bagi orang perseorangan calon TKI yang akan berangkat ke negara tujuan untuk bekerja.
Untuk itu diperlukan persyaratan administratif berupa dokumen identitas berupa KTP dan kartu keluarga, kontrak kerja pengguna jasa, perjanjian penempatan, paspor, visa dan persyaratan lainnya sesuai ketentuan.
Khusus untuk KUR TKI, plafon pinjaman yang diberikan sebesar Rp 25 juta atau sesuai dengan ketentuan pemerintah dengan suku bunga 6 persen per tahun.
Nasabah juga dibebaskan dari biaya administrasi dan provisi. Jangka waktu pinjaman adalah tiga tahun atau sesuai kontrak kerja.
KUR TKI BRI dikhusukan di beberapa negara, seperti Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.
Demikianlah penjelasan KUR BRI yang memiliki tiga jenis pinjaman. Semoga bermanfaat.(*)