Suatu hari, Dewi Lanjar dan pasukan jinnya diperintahkan untuk menghadang dan menghentikan Raden Bahu yang sedang membuka Hutan Gambiren (sekarang berada di sekitar jembatan anim Pekalongan dan Desa Sorogenen).
Namun, Raden Bahu tidak bergeming dengan godaan Dewi Lanjar dan pasukan jinnya.
Setelah gagal memenuhi misinya, Dewi Lanjar tidak kembali ke Pantai Selatan dan meminta izin kepada Raden Bahu untuk tinggal di Pekalongan.
Hal ini disetujui oleh Raden Bahu dan Ratu Kidul. Sejak saat itulah ia menjaga Pantai Utara dengan nama Dewi Lanjar.(*)
BACA JUGA:3 Mitos Melegenda Tentang Pantai Parangtritis yang Jadi Gerbang Menuju Dunia Gaib