INFORADAR.ID - Dampak negatif HP terhadap Kesehatan cukup besar. Secara umum, pengguna tidak akan mengenalinya, karena sangat menyenangkan menggunakan ponsel (HP). Agar tidak mengalaminya, mari kita cari tahu dulu dampak dari artikel ini.
Selain sebagai alat komunikasi, HP memiliki banyak fitur yang dapat dinikmati pengguna, mulai dari kamera hingga game dan akses internet. Namun, penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan ponsel yang berlebihan dapat berdampak negatif bagi Kesehatan seseorang.
Terjadinya efek negatif HP biasanya tergantung pada kekuatan penggunaannya. Semakin tinggi tingkat penggunaan, semakin tinggi risiko berkembangnya masalah Kesehatan yang akan dialami.
Penggunaan ponsel yang berlebihan berdampak negatif bagi kesehatan, antara lain:
1. Kecemasan ekstrim
Selain kecemasan akan kecemasan baterai lemah, kondisi ini disebut nomofobia dan dapat menimbulkan gejala fisik seperti jantung berdebar dan sakit kepala saat ponsel mulai kehabisan baterai dan Anda merasa panik, saat hilang, saat Oktober bukan ponsel mereka.
2. Phantom Vibration Syndrome
Ini terjadi ketika Anda merasakan ponsel Anda bergetar atau berdering padahal sebenarnya tidak. Semakin sering Anda menggunakan ponsel, semakin besar kemungkinan Anda merasakan hal ini.
BACA JUGA:Ikuti 5 Cara Kesehatan Ini untuk Tetap Sehat Sampai di Usia Tua
3. Takut Ketinggalan (Fomo)
FOMO adalah rasa takut ketinggalan informasi terbaru dari internet dan media sosial. Fiturnya adalah selalu mengecek media sosial untuk melihat apa yang dilakukan orang lain.Hal ini dapat menyebabkan mereka mengabaikan aktivitasnya dan menjadi cemburu saat melihat orang lain bahagia atau melakukan aktivitas yang menyenangkan. Orang dengan fomo rentan mengalami depresi karena mereka suka membandingkan hidup mereka dengan orang lain.
4. Sakit leher
Melihat ponsel Anda terlalu lama dapat mengubah lekuk alami leher Anda. Kelengkungan leher dapat meregangkan otot-otot leher bulan November. Kebiasaan ponsel lama menyebabkan sakit leher "sindrom leher teks". Pada bulan November, otot leher dapat menahan beban pemenggalan kepala dari 4 hingga 5,5 kg. Tetapi setiap kali Anda melihat ke bawah dan menggerakkan kepala sejauh 2,5 cm, berat leher bertambah lebih dari 2 kali lipat.
5. Trigger Finger
Memegang jari dalam posisi tertekuk disebabkan oleh kebiasaan mengetik di ponsel atau memegang ponsel dengan erat. Jari pelatuk sering mengalami Lalah jari manis, dan jari tersebut terlalu sering ditekuk untuk memainkan HP