INFORADAR.ID - Bagi kamu yang akan berlibur dam memilih wisata ke Pandeglang, berikut rekomendasi wisata Pandeglang yang populer.
Kunjungi tempat wisata Pandeglan dan dapatkan pengalaman seru bersama keluarga dan teman-temanmu.
Wisata Pandeglang populer ini menawarakan wisata alam yang menawan dan menyejukkan badan.
Taman Nasional Ujung Kulon
Taman Nasional Ujung Kulon adalah destinasi yang harus dikunjungi sekali seumur hidup. Taman ini merupakan Situs Warisan Alam Dunia dan terdiri dari tiga ekosistem: daratan, lautan, dan pesisir. Daratannya terdiri dari Gunung Honje, Semenanjung Kulon dan dua pulau kecil.
Kawasan lautnya sendiri memiliki terumbu karang dan padang rumpun. Kawasan ini juga menarik dari segi pantainya. Wisatawan dapat menikmati pemandangan hutan mangrove dan pantai yang indah.
Setelah berada di area belantaranya, panorama Taman Nasional Ujung Kulon menjadi semakin menarik. Pengunjung dapat melihat spesies unik seperti badak bercula satu, owa jawa dan anjing hutan. Selain itu, spesies burung, amfibi, dan serangga endemik juga dapat ditemukan di Ujung Kulon.
BACA JUGA:Wisata Pandeglang, Ini Pesona Keindahan Pantai Kodok Carita
Pulau Dua
Pulau Dua, tempat persinggahan burung-burung yang bermigrasi, terletak di Desa Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, Kota Serang. Tempat ini mudah dijangkau dengan mobil karena hanya berjarak 30 km dari pusat kota Seran atau 129 km dari Pandeglang.
Pulau Dua memiliki luas 30 hektar dan merupakan cagar alam yang melindungi berbagai jenis burung. Kawasan wisata Pulau Dua memiliki menara pandang di mana pengunjung bisa melihat burung-burung.
Ratusan spesies burung dari berbagai negara datang ke Pulau Dua. Pulau ini ditutupi oleh hutan bakau, ketapang, kepuh dan cangkring di mana burung-burung dapat hidup dan bersarang dengan aman.
Pulau ini juga dikenal sebagai Pulau Burung karena merupakan tempat persinggahan burung-burung yang bermigrasi dari daerah yang mengalami musim dingin.
Selama musim dingin, sekitar 10.000 burung dari 108 spesies singgah di sini untuk berkembang biak. Mereka biasanya datang ke sini antara bulan Maret dan Juli.
Pulau Peucang