LEBAK, INFORADAR.ID - Polsek Rangkasbitung berhasil mengamankan dua remaja yang membawa celurit dan mencoret-coret tembok di perumahan BTN Pepabri Kedung Indah, Desa Sukamekarsari, Kecamatan Kalanganyar.
Keduanya remaja tersebut diamankan secara terpisah, yaitu pada 26 Agustus dan 27 Agustus 2023 di wilayah Rangkasbitung.
Perbuatan keduanya membawa cerulit dan mencoret-coret tembok terjadi pada Senin dini hari (21/8) lalu dan viral di media sosial.
"Kami baru amankan dua orang. Jadi sampai saat ini baru dua, yang lainya belum," kata Kapolsek Rangkasbitung AKP Pipih Iwan Hermansyah kepada Radar Banten, Senin, 28 Agustus 2023.
Dijelaskan Pipih, untuk dua pelaku lainnya yang diduga kabur ke luar kota masih dalam pengejaran Unit Reskrim Polsek Rangkasbitung. "Kabur ke wilayah Cirebon setelah kejadian tersebut," jelasnya.
Untuk dua pelaku yang diamankan, lanjut dia, tercatat sebagai warga Kabupaten Lebak dan berstatus pelajar.
"Kami akan rilis dan akan kami informasikan selanjutnya, setelah semua pemeriksaan selesai," ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, video sekelompok remaja membawa celurit dan mencoret-coret rumah viral di media sosial. Aksi tersebut diketahui berlokasi di perumahan BTN Pepabri Kedung Indah, Desa Sukamekarsari, Kecamatan Kalanganyar pada Senin dini hari (21/8).
Ketua RW 09 BTN Pepabri Kedung Indah, Hadi Susanto saat dikonfirmasi menjelaskan, pelaku mengendarai sepeda motor dan belum diketahui identitasnya.
"Informasi dari salah satu warga, mereka datang sekitar jam setengah tiga, jadi itu setelah warga selesai ronda. Ada yang bawa celurit dan ada juga yang coret-coret tembok rumah," kata Hadi saat meninjau di lokasi kejadian, Selasa (22/8).
Karena sudah meresahkan dan menimbulkan kekhawatiran warga, lanjut dia, pihaknya melaporkan ke aparat kepolisian untuk ditindaklanjuti sampai tuntas agar tidak terulang lagi. "Kami khawatir ada korban," katanya.
Mendapatkan laporan warga, Kapolsek Rangkasbitung AKP Pipih Iwan memerintahkan Kanit Reskrim dan anggota untuk mengecek ke lokasi dan minta keterangan warga. Kemudian melakukan penyelidikan. (*)