CILEGON, INFORADAR.ID --- Kasihan benar nasib bocah AS (4). Warga Lingkungan Jombang Cemara, Kelurahan Jombang Wetan, Kota Cilegon ini dieksploitasi untuk mengamen hingga pukul 2 dinihari.
Saat ditemukan oleh aparat gabungan kepolisian di Pasar Minggu, Jakarta, Rabu, 25 Januari 2023 dinihari pukul 02.00, AS baru saja selesai mengamen dengan penculiknya, Herdiansyah.
Anak kedua dari pasangan Andriansyah dan Nirayana Syahrufina itu saat ditemukan bersama penculiknya dalam kondisi lusuh.
Keduanya, kemudian dibawa oleb aparat Polres Cilegon. Korban AS sudah dipertemukan dengan kedua orangtuanya. Sementara Herdiansyah meringkuk dibalik jeruji besi.
Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro menjelaskan, korban sudah dibawa pelaku sekira 23 hari. Tepatnya diculik sejak 2 Januari 2023 dan ditemukan pada Rabu, 25 Januari 2023 dinihari.
TIM GABUNGAN
Untuk mencari korban, dibentuk tim gabungan yang terdiri dari personel gabungan dari Direktorat Kriminal Umum (Krimum) Polda Banten, Satreskrim Polres Cilegon, serta Polda Metro Jaya, Polsek Pasar Minggu, Polsek Kalideres, dan Polsek Tamansari.
"Sesuai arahan Pa Kapolda, kami bentuk tim gabungan," ujar Eko, Rabu 25 Januari 2023.
Dikatakan Eko, korban ditemukan sekira pukul 02.00 Wib di Pasar Minggu, Jakarta.
Terkait kronologi ditemukannya korban, Kasatreskrim Polres Cilegon AKP Mochamad Nandar menjelaskan, sejak laporan terbit Polres Cilegon langsung bergerak melakukan profiling.
"Kami melakukan hunting, dan akhirnya bisa diamankan di wilayah hukum Polsek Pasar Minggu," tuturnya.
Terkait motif penculikan tersebut sedang dilakukan pendalaman, sementara motifnya eksploitasi anak untuk keuntungan pelaku.
Atas perbuatannya, pelaku pun diancam hukuman 15 tahun penjara.
Diketahui, pelaku mengaku menculik korban untuk mencari uang dengan mengamen badut di Jakarta.
"Ngebadut sama saya, saya yang jadi badut," ujar Herdiansyah sambil menunduk.