Maling Motor Diringkus Warga Kasemen, Beruntung Tak Dipukuli  Warga

SERANG, INFORADAR.ID - NN (49) diringkus warga warga perumahan Kroya Indah Permai, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Rabu (1/6) pagi. Ia diamankan warga setelah kepergok mencuri sepeda motor.

Informasi yang diperoleh, kasus  pencurian tersebut terjadi sekira pukul 04.00 WIB. Ketika itu, pelaku menyatroni rumah yang ditempati oleh Aulia Iksan (18).

Di parkiran rumah tersebut, pelaku mencoba menggasak sebuah motor jenis Honda Honda Supra Fit dengan nomor polisi A 5817 AL.

Tanpa kesulitan, pelaku berhasil membuka stop kontak motor menggunakan kunci motor palsu. Supaya tidak ketahuan korban, pelaku mendorong motor tersebut sampai keluar pagar. Saat berada di luar pagar, pelaku menyalakan mesin motor.

Apes bagi pelaku, suara mesin motor tersebut terdengar oleh korban yang berada di dalam rumah. Ia kemudian keluar dan mendapati pelaku sedang menunggangi motornya. Sontak, pelaku pun diteriaki maling.

Teriakan tersebut membuat warga berdatangan. Pelaku yang terus mencoba kabur berhasil ditangkap setelah diadang warga. Warga yang ramai berkumpul terlihat oleh aparat kepolisian dari Polsek Kasemen yang sedang melakukan patroli.

Petugas kemudian mendatangi lokasi dan melihat warga mengamankan maling. Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan terhadap korban, polisi langsung membawa Kampung Kasunyatan, Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang ke Mapolsek Kasemen.

Kanit Reskrim Polsek Kasemen Inspektur Polisi Dua (Ipda) Febby Mufti Ali mengatakan, kasus pencurian sepeda motor masih dalam proses pengembangan.

"Iya ada pelaku pencurian yang diamankan. Kasus tersebut masih dalam pengembangan karena ada beberapa TKP (tempat kejadian perkara-red) pencurian yang terjadi di wilayah Kasemen," kata Febby.

Ia mengungkapkan, pelaku tidak menutup kemungkinan merupakan sindikat curanmor dan telah melakukan pencurian di beberapa lokasi.

"Diduga pelaku lebih dari satu kali (melakukan pencurian-red) saat ini pelaku masih dalam proses pemeriksaan," tutur Febby. ( Fahmi Sa'i)