Jadi Anime Tersedih 2025, Takopi’s Original Sin Raih Rating Fantastis 9,5 Tiap Episode

INFORADAR.ID - Anime Takopi’s Original Sin sukses mencetak sejarah di dunia hiburan Jepang sekaligus menyentuh hati jutaan penonton global.

Di tahun 2025, serial ini bukan hanya dinobatkan sebagai salah satu anime paling menyedihkan, tapi juga masuk jajaran karya dengan rating tertinggi.

Tayang perdana pada 28 Juni 2025, episode pertamanya langsung menggebrak dengan skor 9,5 di IMDb prestasi langka bagi rilisan baru.

Angka ini menjadi sinyal awal bahwa Takopi’s Original Sin bukan sekadar tontonan biasa.

BACA JUGA:Mengisahkan Aksi Brutal dan Kritik Sosial, Begini Sinopsis Cerita Anime Gachiakuta

BACA JUGA:Sekian Lama Hiatus Anime Black Clover Umumkan Lanjut Season 2

Anime ini diadaptasi dari manga web karya Taizan 5 yang populer berkat premis unik: kisah alien berbentuk gurita bernama Takopi dari Planet Happy yang datang ke Bumi dengan misi sederhana menyebarkan kebahagiaan.

Namun, alih-alih menemukan dunia penuh senyum, Takopi justru bertemu Shizuka, seorang gadis kecil yang hidupnya diliputi bullying, pengabaian, dan trauma keluarga. Pertemuan ini menjadi awal dari cerita yang kelam, tragis, dan sarat makna.

Setiap episode berdurasi 37–38 menit, memuat narasi padat yang membawa penonton masuk ke pusaran emosi. Konflik yang dihadirkan begitu intens, membuat tiap menit terasa berarti dan sulit untuk dilewatkan.

Keistimewaan anime ini terletak pada konsistensi kualitasnya. Dari enam episode yang dirilis, seluruhnya mencatat rating di atas 9 di IMDb, bahkan ada yang mencapai 9,7. Pencapaian ini menjadikannya anime pertama yang memegang rekor rating setinggi itu di setiap episodenya.

BACA JUGA:Anime Sakamoto Days Season 1 Part 2 Resmi Umumkan Tanggal Tayang: 14 Juli 2025

BACA JUGA:6 Rekomendasi Anime Isekai Terbaru 2025: Petualangan di Dunia Lain Semakin Menarik!

Episode perdana berjudul To You in 2016 mendapat skor fenomenal 9,8 dan masih bertahan sebagai episode dengan rating tertinggi di seluruh seri, membuktikan kekuatan cerita sejak awal penayangan.

Konsep visual cerah yang dibalut dengan tema berat seperti kekerasan domestik, bullying, dan isu kesehatan mental menciptakan kontras yang memikat. Penonton dibuat terhanyut antara visual yang manis dan cerita yang menusuk hati.

Sumber: